Hai penguasa!
Apa kabarmu hari ini? Kuharap kau membaca coretan ini.
Aku tau kau bukan manusia sembarangan.
Sederetan gelar yg mentereng.
Prestasi yg memenuhi setiap lembar ceritamu.
Dan orang yg sangat mengelu-elukan kau.
Aku memang bukanlah siapa-siapa.
Tapi semut kecil ini, ingin mengutarakan kegundahannya.
Entah knapa dunia ini seperti lelucon baginya.
"Dunia ini tidak adil" begitu katanya.
Siapa aku? Itu tak perlu kau tahu.
Tapi dimana aku? Aku berada di sebuah lembah.
Lembah yg dikuasai oleh para bangsawan kerajaan beserta keturunannya.
Orang kaya diberikan kemudahan.
Orang miskin dibudidayakan.
Saudara diajak gabung komplotan.
Masa bodo dengan prestasi, yang penting satu keturunan.
Hanya karena berasal dari daerah yg berbeda aku di-anak tiri kan?
Sebegitu picikkah otak kalian wahai atasan?
Ku fahami alasanmu untuk berbalas budi.
Ku mengerti kau mungkin tlah terikat janji.
Tapi, jika dengan membantu yang satu lalu yg lainnya terbebani,
Maka hal itu yg akan menjadi ironi.
Setiap kau bicara, orang-orang bertepuk tangan dan bersorak.
Asal kau tahu, Tidak semua untuk memuja-mujimu.
Sebagian lainnya hanya "mencari aman" dengan memasang topeng dihadapanmu.
Aku iri? Ya, aku memang iri
Aku benci? Ya, aku memang benci pada semua ini.
Bahkan pada diriku sendiri.
Diri yg tak mampu bicara secara lantang.
Diri yg tak kuasa menyuarakan ketidak-adilan dengan gamblang.
Diri yg terlalu bodoh, yg sudah tahu bahwa seekor semut tak akan mampu mengusik tikus, Tapi tetap saja sok kuat.
Terserah kau menganggap ini apa.
Terserah kau menganggap aku ini apa.
Kutulis ini hanya berdasarkan realita.
Kutujukan ini padamu para penguasa!
Kau mungkin tidak tahu apa yg dibicarakan orang lain.
Atau mungkin saja kau bersikap masa bodo atas segala fikiran orang lain.
Tapi ingat jenderal,
Apapun permainan yg sedang kau mainkan.
Akan memiliki akhir cerita.
Kuharap, kau tlah mempersiapkan segalanya!
"Serangan" itu tak tahu kapan tiba waktunya.
Tapi, sirine tanda bahaya sudah berbunyi!
Dari Rakyatmu, Si Semut Angkrang yang dungu.
Menunggu kabar baik dariMu
Pict hanya pemanis :D
 |
Foto : Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara |